Monday, April 9, 2012

Pengaruh Sinetron Pada Remaja

Sinetron merupakan singkatan dari sinema elektronik. Saat ini banyak jenis sinetron yang dapat kita lihat di televisi dalam negeri. Bagaimana pengaruh sinetron terhadap sikap remaja? Nah kali ini saya akan membahasnya. Langsung check it out aja :D.


"Menurut psikologi, remaja adalah suatu periode transisi dari masa awal anak anak hingga masa awal dewasa, yang dimasuki pada usia kira kira 10 hingga 12 tahun dan berakhir pada usia 18 tahun hingga 22 tahun. Usia tersebut merupakan perkembangan untuk menjadi dewasa. Oleh sebab itu orang tua dan pendidik sebagai bagian masyarakat yang lebih berpengalaman memiliki peranan penting dalam membantu perkembangan remaja menuju kedewasaan."  Demikian yang saya kutip dari wikipedia. 

Berdasarkan hal itu maka pada masa tersebut sebaiknya orang tua memilihkan jenis siaran televisi bagi anaknya. Menurut saya sinetron mempengaruhi sikap dari anak remaja, sedikit atau banyak. Kenapa remaja? Karena menurut saya, masa remaja adalah saat dimana anak mengerti tentang pergaulan dan sedang asyik menikmati masa ketika ia tidak diperlakukan sperti anak kecil, yaitu sedikit kebebasan untuk bergaul. Dimana ia mulai lebih mengenal tentang lingkungan luar. Saat dimana kepribadian seorang anak dapat mudah dipengaruhi, mungkin karena perkembangannya yang belum dewasa. 

Ada sinetron yang isinya menampilkan sikap-sikap anak sekolah yang sebenarnya tidak baik untuk ditonton oleh remaja. Misalnya, bolos sekolah dan jalan ke mall, atau mengerjakan PR (pekerjaan rumah) di sekolah. Ada juga yang menampilkan anak sekolah yang bergeng, dan ada pula yang menampilkan senior yang yang mengerjai juniornya. Nah tontonan yang seperti ini menurut saya dapat mempengaruhi sikap dari remaja yang menontonnya. Bisa saja si remaja tersebut meniru sedikit atau banyak dari sinetron tersebut, misalnya membolehkan dirinya untuk sekali-sekali bolos sekolah dan jalan-jalan ke mall. Atau bersikap sebagai senior yang boleh mengerjai juniornya.

Tapi tentu semua kembali kepada didikan dari orang tua dan ketahanan remaja tersebut terhadap dunia luar. 

No comments:

Post a Comment

Followers